EFFICIENCY TEST OF COLLIMATOR SHUTTER AT THE X-RAY TUBE DIAGNOSTIC IN THE RADIOLOGY INSTALLATION OF ARIFIN ACHMAD HOSPITAL, RIAU PROVINCE

Penulis

  • Silvi Widya Pangesti STIKes Awal Bros Pekanbaru
  • Yoki STIKes Awal Bros Pekanbaru
  • Bobi STIKes Awal Bros Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.54973/miror.v1i1.60

Kata Kunci:

Quality Control, Quality Assurances, Protection Radiation

Abstrak

Kolimator merupakan alat pembatas radiasi yang umumnya digunakan pada radiografi, yang terdiri dari dari dua set penutup (shutter) timbal atau lempengan yang saling berhadapan dan bergerak dengan arah berlawanan secara berpasangan. Uji efisiensi bertujuan untuk mengetahui hasil dan mengetahui efisiensi dari celah (shutter) kolimator pada pesawat sinar-x diagnostik. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain penelitian eksperimental langsung ke lapangan. Prosedur penelitian dilakukan sesuai dengan MENKES RI No. 1250 Tahun 2009, dengan menguji langsung celah (shutter) kolimator pesawat sinar-x diagnostik di Instalasi RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Celah (shutter) kolimator pesawat sinar-x tersebut dinyatakan mengalami kebocoran radiasi apabila terdapat penghitaman atau peningkatan densitas pada film radiografi melebihi density base fog yang diukur dengan menggunakan densitometer. Berdasarkan hasil dari penelitian menunjukkan film radiografi mengalami penghitaman di garis transversal (X) dengan nilai densitas rata-rata 1.27 OD(Optical Density) dan sebagian garis longitudinal (Y) dengan nilai densitas rata-rata 0.57 OD. Kemudian density base fog yang didapat setelah diukur 0.20 OD. Hasil uji dinyatakan mengalami kebocoran dan belum dapat dikatakan efisien dibuktikan dengan adanya penghitaman pada film radiografi.

 

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2021-10-06

Cara Mengutip

Widya Pangesti, S., Rahmat, Y., & Handoko, B. . (2021). EFFICIENCY TEST OF COLLIMATOR SHUTTER AT THE X-RAY TUBE DIAGNOSTIC IN THE RADIOLOGY INSTALLATION OF ARIFIN ACHMAD HOSPITAL, RIAU PROVINCE. Medical Imaging and Radiation Protection Research Journal, 1(1), 13–18. https://doi.org/10.54973/miror.v1i1.60