PROSEDUR PEMERIKSAAN MRI PELVIS PADA KASUS KANKER SERVIKS DI INSTALASI RADIOLOGI RSUP PROF.DR.R.D.KANDOU MANADO

Penulis

  • Angel Grace Meray Angel Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali, Indonesia
  • Kadek Yuna Astina Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali, Indonesia
  • Triningsh Akademi Teknologi Radiodiagnostik dan Radioterapi Bali

Kata Kunci:

MRI Pelvis, 2 Protocols, Cervical Cancer

Abstrak

Latar belakang: Kanker serviks adalah penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkontrol dan penyebaran sel  yang abnormal. Kanker serviks merupakan  penyebab kematian  akibat kanker yang  terbesar bagi  wanita  di  negara-negara berkembang. Kanker serviks merupakan kanker terbanyak kedua di dunia dari seluruh kanker pada wanita, kanker ini mencapai hingga angka 15%. Saat ini MRI digunakan sebagai salah satu cara menegakkan diagnosis kanker serviks. Di Instalasi Radiologi RSUP Prof.Dr.R.D.Kandou Manado pemeriksaan ini menggunakan  kombinasi dari 2 protokol yaitu MRI Abdomen-Pelvis. Hal ini menjadi rujukan penulis melakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari penggunaan 2 protokol pemeriksaan.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan dengan pendekatan studi kasus. Dalam mengkaji permasalahan, penulis tidak membuktikan ataupun menolak hipotesis yang dibuat sebelum penelitian tetapi mengolah data dan menganalisis suatu data secara non numerik. Penelitian ini menggunakan sampel 5 orang pasien kanker serviks dan 3 orang subjek penelitian untuk dilakukan wawancara.

Hasil: Prosedur pemeriksaan MRI Pelvis pada kasus kanker serviks di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado meliputi persiapan pasien sebelum pemeriksaan MRI, persiapan alat, posisi pasien, posisi alat, pengaturan protokol pemeriksaan dengan menggunakan 2 protokol yaitu MRI pelvis dan abdomen. Alasan digunakan 2 protokol pemeriksaan MRI Pelvis pada kasus kanker serviks di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado yang utama adalah permintaan dokter selain untuk ketepatan penegakkan diagnosa dapat juga untuk mendeteksi adanya metastase ke organ lain selain uterus. Kelebihan penggunaan 2 protokol pemeriksaan MRI Pelvis pada kasus kanker serviks di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado yaitu untuk ketepatan menegakkan diagnosa dan mengetahui apakah ada metastase di organ lain, seperti hepar, ginjal, paru. Sedangkan kekurangan penggunaan 2 protokol pemeriksaan MRI Pelvis pada kasus kanker serviks, yaitu waktu pemeriksaan yang lebih lama dari 1 protokol pemeriksaan, tetapi perbedannya tidak terlalu lama.

Kesimpulan: Pemeriksaan ini bukan menggunakan 2 protokol pemeriksaan. Namun, khusus pada pemeriksaan dengan kasus kanker serviks menggunakan 2 kombinasi yang dijadikan 1 protokol pemeriksaan yaitu upper abdomen dan pelvis. Tujuan dari penggunaan protokol upper abdomen dan pelvis ini untuk mengetahui adanya metastase terutama pada organ yang berdekatan.

Kata kunci: MRI Pelvis, 2 protokol, kanker serviks

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Anggraini, E. V. I. N. U. R. (2019). Prosedur pemeriksaan mri pelvis pada kasus kanker serviks di instalasi radiologi mrccc siloam hospital semanggi.

Ge’e, M. E., Lebuan, A., & Purwarini, J. (2021). Hubungan antara Karakteristik, Pengetahuan dengan Kejadian Kanker Serviks. Jurnal Keperawatan Silampari, 4(2), 397–404.

Hadi, H. E. H., Juliantara, E., & Supriyani, N. N. (2022). COMPARISON OF MRA RENAL ANATOMIC IMAGE INFORMATION USING TIME OF FLIGHT AND PHASE CONTRAST METHODS AT RADIOLOGY INSTALLATION OF ARIFIN ACHMAD Hospital, RIAU PROVINCE. Medical Imaging and Radiation Protection Research (MIROR) Journal, 2(2), 31–35. https://doi.org/10.54973/miror.v2i2.250

Indrati, R., Primadita, D., Ferriastuti, W., Jannah, M., Mulyati, S., & Daryati, S. (2019). Difference of the Image Information Axial Pelvic Mri Using Diffusion Weighted Image Sequence With the Variation of B Value in Cervical Cancer. Jurnal Riset Kesehatan, 8(2), 50.

KemenkesRI. (2015). Panduan Penatalaksanaan Kanker Serviks. Departemen Kesehatan RI.

Kesehatan, K., Penanggulangan, K., & Nasional, K. (n.d.). Kanker Serviks.

Mahajan, M., Kuber, R., Chaudhari, K., Chaudhari, P., Ghadage, P., & Naik, R. (2013). MR imaging of carcinoma cervix. Indian Journal of Radiology and Imaging, 23(3), 247–252.

Nurlelawati, E., Devi, T. E. R., & Sumiati, I. (2018). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kanker Serviks di RS Pusat Pertamina Jakarta. Midwife Journal, 5(01), 8–16. https://media.neliti.com/media/publications/234022-faktor-faktor-yangberhubungan-dengan-ke-4c9aa2a2.pdf

Pustaka, S., & Rasjidi, I. (2009). Epidemiologi Kanker Serviks. III(3), 103–108.

Ririn Widyastuti, S.St, M. K., Ningrum, H. F., & Rerung, R. R. (2021). Asuhan Kebidanan Kehamilan.

Westbrook, C. (2014). Handbook Of MRI Technique (S. C. and E. A. R. U. Departement of Alled Health and Medicine Faculty of Health (ed.); Fourth Edi). Catherine Westbrook.

Westbrook, C., & Talbot, J. (2019). MRI in Practice Fifth Edition. In Acta Universitatis Agriculturae et Silviculturae Mendelianae Brunensis (Vol. 53, Issue 9).

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-06

Cara Mengutip

Angel, A. G. M., Astina, K. Y., & Triningsh. (2024). PROSEDUR PEMERIKSAAN MRI PELVIS PADA KASUS KANKER SERVIKS DI INSTALASI RADIOLOGI RSUP PROF.DR.R.D.KANDOU MANADO. Medical Imaging and Radiation Protection Research Journal, 3(1), 6–10. Diambil dari https://journal.univawalbros.ac.id/index.php/miror/article/view/260