ANALISIS KEPATUHAN PETUGAS DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DI INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT AWAL BROS PANAM

Penulis

  • Anastasya Shinta Yuliana Universitas Awal Bros
  • Filda Indryani Universitas Awal Bros
  • Devi Purnamasari Universitas Awal Bros

DOI:

https://doi.org/10.54973/jham.v3i2.282

Kata Kunci:

Kepatuhan, Petugas, Penggunaan APD, IPSRS

Abstrak

ABSTRAK

​​​​Penggunaan APD merupakan kepatuhan yang harus dipatuhi oleh petugas instalasi pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit. Di Rumah Sakit Awal Bros Panam yang banyak fasilitas alat-alat medis maupun non medis sehingga  petugas IPSRS bertanggung jawab besar  untuk memperbaiki sarana prasarana rumah sakit yang rusak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepatuhan petugas dalam menggunakan APD di IPSRS rumah sakit Awal Bros Panam.

Jenis penelitian ini yaitu kualitatif, penelitian menggunakan model Content Analysis (Analisis Isi), penelitian dilakukan  pada 15 Agustus-15 September 2022 di Rumah Sakit Awal Bros Panam, informan dalam penelitian berjumlah 5 orang.

Hasil penelitian didapatkan bahwa tidak dipajang SOP dan buku penggunaan APD di ruangan IPSRS, masih ada terdapat petugas IPSRS yang tidak menggunakan APD sesuai dengan SOP pada saat bekerja, masih kurangnya pelatihan khusus penggunaan APD, tidak adanya fasilitas untuk pelatihan diluar rumah sakit.

Dapat disimpulkan bahwa kapatuhan petugas dalam menggunakan APD di IPSRS belum seluruhnya patuh. Disarankan adanya SOP dan juga buku mengenai penggunaan APD yang terpajang di ruangan IPSRS, adanya sanksi tegas  yang diberikan kepada petugas yang tidak memakai APD pada saat bekerja, dilakukan penambahan pelatihan khusus penggunaan APD, memfasilitasi kepala unit untuk melakukan pelatihan diluar rumah sakit.

Kata Kunci: Kepatuhan, Petugas, Penggunaan APD, IPSRS

Kepustakaan: 34 (2012-2021)

 

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Arikunto, S. (2014). Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Aisyah, (2017). Kepatuhan Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) Ditinjau dari Pengetahuan dan Perilaku pada Petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit (IPSRS). Palembang:Jurnal ilmu kesehatan 2(2):153

Kaplan, Sadock. (2015). Synopsis Of Psychiatry: Behavioral Scienes/Cinical/Psychiatri- Elevent Edition.

Kemenkes RI No 17 (2017). Data dan Informasi Kesehatan Profil Kesehatan Indonesia 2017.

Moleong, L. J. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, Bandung: Remaja Rosdakarya,

Notoatmodjo, (2018). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka

Rumah Sakit Awal Bros Panam (2021). Profil Rumah Sakit Awal Bros Panam.

UU No. 44 tahun. (2009). Tentang Rumah Sakit.

Wulandari, A, dkk (2022). Pengaruh Sistem Perekrutan Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Di Unit Administrasi Rumah Sakit Awal Bros Panam Pekanbaru. Journal of Hospital Administration and Management, Universitas Awal Bros, Volume : 3, Nomor : 2, Halaman 9-18

Yuliana, A, S, dkk (2020). Persepsi Komunikasi Efektif Perawat Dengan Kepuasan Pasien Di Instalasi Rawat Inap Rsud Petala Bumi Provinsi Riau. Journal of Hospital Administration and Management, Universitas Awal Bros, Volume : 1, Nomor : 2, Halaman 01-10

Yuliana, A,S, dkk (2018). Analisis Pengendalian Kejadian Salah Sisip Dokumen Rekam

Medis Di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Pekanbaru Tahun 2018. Al Tamimi Kesmas : Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences, STIKes Al Insyirah, Volume : 7, Nomor :2, Halaman : 97 - 111

Zahara, R.A. (2017). Kepatuhan Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) Ditinjau dari Pengetahuan dan Perilaku pada Petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit (IPSRS). Jurnal Ilmu Kesehatan 2 (2) 2017, 153 – 158

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-29

Cara Mengutip

Yuliana, A. S., Indryani, F., & Purnamasari, D. (2022). ANALISIS KEPATUHAN PETUGAS DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DI INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT AWAL BROS PANAM. Journal of Hospital Administration and Management (JHAM), 3(2), 41–49. https://doi.org/10.54973/jham.v3i2.282