ANALISIS PENGELOLAAN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PEKANBARU TAHUN 2024

Penulis

  • Leon Candra Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Giffa Zira Chairunnissa Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • M. Dedi Widodo Universitas Hang Tuah Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.54973/jham.v5i2.663

Kata Kunci:

Sumber Daya Manusia, Standar Operasional Prosedur, Sarana dan Prasarana, Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru

Abstrak

Rekam Medis adalah dokumen yang berisikan data identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Rekam Medis yang bermutu dan efektif diperlukan adanya beberapa faktor yang cukup memadai di Rumah Sakit Bhayangkara Pengelolaan Rekam Medis masih belum memadai menunjukkan kendala pada tingkat kompetensi sumber daya manusia, SOP dan sarana prasarana. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui Pengelolaan Rekam Medis di Rumah Sakit Bhayangkara Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek pada penelitian ini berjumlah 4 orang. Teknik pengumpulan data mengunakan metode observasi,wawancara dan Dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa jumlah SDM yang ada di unit Rekam Medis berjumlah 13 Orang belum sesuai dengan standard Rumah Sakit tipe C. SOP sudah ada dan sesuai dengan ketentuan Depkes tetapi belum disosialisasikan dan ditempel di ruang Rekam Medis. Dan untuk sarana prasarana sudah ada tetapi belum memadai seperti rak berkas Rekam Medis, kurangnya Komputer, mesin scan dan troly berkas rekam medis belum ada. Penelitian disimpulkan bahwa Sumber Daya Manusia Rekam (SDM) Medis belum memadai, Standar Operasional Prosedur (SOP) sudah sesuai dengan Depkes tetapi belum disosialisasikan dan sarana prasarana yang masih kurang dan belum memadai. Disarankan agar lebih menigkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Meningkatkan pendidikan dan pelatihan, untuk Standar Operasional Prosedur (SOP) agar SOP dipajang secara jelas di area rekam medis dan meningkatkan sosialisasi tentang prosedur tersebut serta mengoptimalkan dan meningkatkan jumlah dan kualitas fasilitas sarana prasarana diruang rekam medis

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ahmad arif. (2019). Standard operasional prosedur. Jurnal Manajemen Pendidikan. (pp. 1-22)

Depkes RI. (2007). Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit Kelas C.63

Faida & Ali. (2021). Alur standar operasional prosedur.

Febi K Kalibu. (2019). Analisis Pengelolaan Rekam Medis Di Rumah Sakit Pancara Kasih Manado.

Kemenkes RI Nomor 24. (2022). Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis

Kemenkes RI. (2020). Permenkes No 3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit, 3, 1–80. http://bppsdmk.kemkes.go.id/web/filesa/peraturan/119.pdf

Kemenpan Nomor 30. (2013). Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia tentang Jabatan Fungsional Perekam Medis dan Angka Kreditnya (PP Nomor 30 Tahun 2013). Journal of Chemical Information and Modeling, 2008, 92

Maha wirajaya. (2020). Pengertian Sumber Daya Manusia

Mawar & Chalid. (2022). Pengelolaan Berkas Rekam Medis Pasien Rawat Inap., 107–115.

Mawar & Chalid. (2022). Pengelolaan Berkas Rekam Medis Pasien Rawat Inap., 107–115.

Pamboaji, A. (2020). Analisis Pengelolaan Sumber Daya Unit Rekam Medis di Rumah Sakit Misi Lebak Guna Meningkatkan Efisensi dan Efektivitas Pelayanan. 5(3)

Permenkes RI nomor 24. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Persyaratan Teknis Bangunan Dan Prasarana Rumah Sakit. In Revista Brasileira de Linguística Aplicada

Unduhan

Diterbitkan

23-12-2024

Cara Mengutip

Candra, L., Chairunnissa, G. Z., & Widodo, M. D. . (2024). ANALISIS PENGELOLAAN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PEKANBARU TAHUN 2024. Journal of Hospital Administration and Management (JHAM), 5(2), 63–72. https://doi.org/10.54973/jham.v5i2.663